Cari Blog Ini

foto

foto
debat bahasa Arab tingkat Asean

Rabu, 05 Mei 2010

ANALISIS KONTRASTIF MORFOLOGI

ANALISA KONTRASTIF MORFOLOGI BAHASA ARAB DAN BAHASA INDONESIA

Sebelum kita membahas tentang analisa kontrastif morfologi bahasa Arab dan bahasa Indonesia, alangkah baiknya kita ketahui dahulu apa itu morfologi bahasa Arab dan bahasa Indonesia?

Morfologi Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia
• Pengertian morfologi
Morfologi adalah bagian dari ilmu bahasa yang mempelajari seluk beluk bentuk kata serta fungsi perubahan –perubahan bentuk kata itu, baik fungsi gramatik maupun semantik.
Sedang ruang lingkup pembahasan morfologi bahasa Arab adalah;
1. Isim yang mutamakkin (yang dapat di i’rab)
2. Fi’il yang ditasrif, yang keduanya dalam keadaan sendirian (terpisah dari rangkaian kaliamat). Maka morfologi bahasa arab tidak membicarakan isim-isim mabni, fi’il-fi’il jamid, dan huruf-huruf.
A. Macam dan Bentuk Morfologi Bahasa Arab
Macam dan bentuk morfologi bahasa Arab ada 3 yaitu isim, fi’il dan huruf
1. Isim
a. Dilihat dari akhir katanya maka isim dibagi menjadi 2 yaitu,
- shohihul akhir, yaitu ism mu’rob yang tidak termasuk katagori maqsur, mangkus dan mamdud.
- ghoiru shohihul akhir
Isim ghoiru Shohihul akhir sendiri dibagi menjadi 3 yaitu,
- maqsur, yaitu setiap ism mu’rob yang akhiranya alif lazimah asliyah yakni walaupun tertulis ya’ tapi pelafalannya tetap alif, contoh العصا ، الفتى
- mangkus, yaitu setiap isim mu’rob yang akhirannya ya’ lazimah asliyah yang sebelumnya dikasroh, contoh الهادى ، الراعى
- mamdud, yaitu yaitu setiap isim mu’rob yang akhirannya hamzah dan sebelumnya alif zaidah, contoh, إنشاء ، إبتداء
b. isim dilihat dari tertentu tidaknya ada 2;
- Nakirah, yaitu setiap isim yang ghoiru mu’ayyan, contoh, أسد ، إنسان
- Ma’rifah, yaitu setiap isim yang mu’ayyan, contoh, محمد ، الإنسان
Ma’rifah sendiri ada 7 yaitu,


الضمير، المثال : أنا، نحن، أنت .........
العلم، المثال : محمد ، عائشة ، لبنان ....
اسم الإشارة، المثال : هذا ، هذه ، ذلك ، تلك ...
الاسم الموصول، المثال : الذي ، التي ، الذين ،.....
المعرف بأل، المثال : الرجل , الكتاب .....
المضاف إلى معرفة، المثال : كتاب التاريخ ،.....
المنادي المقصود تعيينه، المثال :يا عليُّ
c. Isim dilihat dari jenisnya ad 2 yaitu
- Mudzakkar,contoh : رجل ، قلم ، أسد
- Mu’annas, contoh : أم ، مدرسة ، نملة
d. Isim dilihat dari jumlahnya ada3 yaitu;
- Mufrod, contoh : حصان ، محمد ، كتاب
- Mutsanna, contoh : قلمان , بنتان ، ولدان
- Jama’, contoh : أولاد، مدارس ، مكاتب ، المسلمون ، المسلمات
e. Isim dilihat dari tarkibnya ada 2;
- Jamid, yaitu isim yang tidak diambil dari kalimat lainnya, contoh : رجل ، غصن ، باب
- Mustaq, yaitu isim yang diambil dari kalimat lainnya , contoh: كاتب ، جالس
f. Isim dilihat dari penisbatannya:
- الجنسي : عربيّ
- الموطن : بغداديّ
- الدين : إسلاميّ
- الحرفة : زراعيّ
- صفة من صفة : ذهبيّ
2. Fi’il
a. Fi’il dilihat dari kuat lemah huruf-hurufnya ada 2 yaitu;
- Shohih, yang hurufnya sohih / terbebas dari huruf illah, contoh : كتب ، جلس
- Mu’tal, yang terdapat huruf illah, contoh : صام , وجد ، رمى
b. Fi’il dilihat dari tarqibnya ada 2 yaitu;
- Mujarrod, yang semua hurufnya asli, contoh: كتب ، وعد ، رمى
- Mazid, jika terdapat tambahan satu huruf atau lebih, contoh: قاتل ، صدّق ،
c. Fi’il berdasarkan waktu kejadiannya ad 3 yaitu;
- Madhi, yang terkait dengan masa lampau, contoh:ذهب , جلس ، قرأ
- Mudlori’, yang sedang terjadi atau yang akan datang, contoh : بذهب ، بجلس ، يقرأ
- ‘Amr, yang menuntut terjadinya perbuatan fi’il mukhotob, contoh: إجلس ، إقرأ ، إذهب
d. Fi’il dilihat dari ma’nanya ada 2 yaitu;
- Lazim, yang tidak membutuhkan maf’ul atau objek, contoh:جاء عمر ، جلس الولد
- Muta’addi, yang membutuhkan maf’ul, contoh: قرأ محمد القرآن ، أكل أحمد الحبز
e. Fi’il dilihat dari failnya ada 2 yaitu;
- Mabni ma’lum, yang disebutkan failnya, contoh: قرأ الولد الكتاب
- Mabni majhul, yang tidak disebutkan failnya, contoh: كُتب الدرسُ



B. Macam dan bentuk morfologi bahasa indonesia
Macam dan bentuk morfologi bahasa indonesia berdasarkan struktur morfologinya ada empat yaitu;
1. Kata benda
2. Kata kerja
3. Kata sifat
4. Kata tugas
Poerwadarmita berpendapat bahwa kata itu ada 12 yaitu;
1. Kata benda 7. Kata depan
2. Kata penghubung 8. Kata ganti
3. Kata bilangan 9. Kata majemuk
4. Kata perangkai 10. Kata tambahan
5. Kata dasar 11. Kata sifat
6. Kata sandang 12. Kata kerja

Dari sekian banyak jenis kata akan kita bahas dua saja yang kaitannya erat dengan bahasa Arab yang dikontraskan dengan bahasa Indonesia, yaitu kata benda dan kata kerja.
1. Morfologi kata Benda
a. Kata benda yang kata dasarnya kata benda, seperti; mata, kepala, tangan dll.
Adapun contoh bentukan kata benda yang telah digabungkan dengan afiks adalah;
Ke –X : ketuaan
Ke –X : kebaikan, dll
b. Kata benda yang kata dasarnya kata kerja
Adapun contoh bentukan kata benda dari kata dasar kata kerja yang mendapat afiks adalah;
Pe –Y : pesuruh
Y –an : tulisan, dll
c. Kata benda yang kata dasarnya kata keadaan
Adapun contoh bentukan kata benda dari kata dasar kata keadaan yang mendapat afiks adalah;
Ke –Z –an : kebaikan
Ke –Z : kekasih,dll
d. Kata benda yang kata dasarnya kata bilangan
Adapun contoh bentukan kata benda dari kata dasar kata bilangan yang mendapat afiks adalah;
Per –Q -an : persatuan,dll
e. Kata benda yang kata dasarnya kata ganti orang
Adapun contoh bentukan kata benda dari kata dasar kata ganti orang yang mendapat afiks adalah;
peN –P –an : pengakuan, dll

2. Morfologi kata Kerja
Dalam bentuk kata kerja bila dilihat dari kata dasarnya ada lima,yaitu;
a. Kata kerja yang kata dasarnya kata kerja, ada empat tipe yaitu;
• Tipe duduk, tidak ada afiks men- dan ber-
• Tipe lari, ada afiks ber- tapi tidak ada men-
• Tipe ambil, ada afiks men- tapi tidak bisa ber-
• Tipe tanam, ada afiks keduanya baik ber- dana men-
b. Kata dasar kata benda
• meN –Y : menjaring
• di -Y : dijaring
• Y –kan : sapukan, dll
c. Kata dasar kata keadaan
• Y –i : dekati
• Y –kan : dekatkan, dll
d. Kata dasar kata bilangan
• Q –kan : satukan
• Di –Q –kan : disatukan, dll
e. Kata dasar kata ganti
• meN –P : mengaku, dll

Analisa Kontrastif Morfologi Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia
Bahasa Arab dan bahasa Indonesia adalah dua bahasa yang lahir dari dua rumpun bahasa yang berbeda. Bahasa Arab dari rumpun Smith dan bahasa Indonesia adalah rumpun Melayu.
1. Diskripsi kata benda /isim dan kata kerja(fi’il) bahasa Arab dan bahasa Indonesia
a. Isim bahasa Arab dan kata benda bahasa Indonesia.
dalam bahasa Arab terdapat:
- Isim masdar, contoh نصر
- Isim fa’il, yang bertugas sebagai subyek, contoh ناصر
- Isim maf’ul, bertugas sebagi objek, contohمنصور
- Isim zaman, menunjukkan keterangan waktu,contohمَنصر
- Isim alat, yang menunjukkan keterangan alat,contohمِنصر
- Isim makan, yang menunjukkan keterangan tempat,contohمَنصر
Isim dalam bahasa arab tidak selalu tepat bila diartikan sebagai kata benda sebab isim ada yang dalam bahasa indonesianya berarti kata kerja, seperti isim masdar, dan masih banyak lagi yang tidak dibicarakan disini, tapi punya arti yang khusus seperti isim dzomir,isim isyaroh, isim sifat, isim alam,dll. Isim-isim ini termasuk mabni yang tidak mengalami perubahan.
Kata benda bahasa Indonesia, minimal terdiri dari dua suku kata, seperti; meja, kursi, buku dll. Disamping itu kata benda dapat dibentuk dengan menggabungkannya dengan afiks atau kata dasar lain dengan afiks, seperti;
• Timbang -timbangan
• Tulis -tulisan
• Baik -kebaikan dll
Dalam pemakaiannya dalam kalimat, kata benda bahasa Indonesia ini tidak membedakan jenis dan jumlah kata, tapi cukup dengan menambah kata-kata tertentu, seperti; mereka berdua telah pergi( bisa untuk laki-laki maupun perempuan).
Dalam bahasa Indonesia bilangan yang lebih dari satu dianggap jamak dan cara menjamakkan kata itu yaitu dengan menggabungkannya dengan kata tertentu, seperti;
• para ibu,
• para ibu, sekalian
• bapak/ibu sekalian.
b. Kata Kerja Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia
Kata kerja bahasa Arab antara isim dan fi’il mempunyai kesamaan dalam pengambilan kata dasarnya. Yamg membedakan hanyalah waktu yang menyertai fi’il yang tidak berlaku dalam isim. Seperti نصر ( dia laki-laki telah menolong) yang diambil dariنصر.
 Kata kerja bahasa Indonesia
Kata kerja adalah kata yang bisa dipakai sebagai perintah, dari pengertian ini ternyata tidak mudah membedakan antara kata benda dan kata kerja.sebab ada kata yang terlihat kata benda tapi dengan cara membaca yang berbeda bisa berubah menjadi kata kerja seperti;cangkul, gambar,dll.

Wilayah kata dasar kata benda atau X Wilayah kata dasar kata benda dan juga kata kerja X/Y Wilayah kata dasar kata kerja atau Y
Baju
Celana
Kebun
Dll Cangkul
Gambar
Sapu
Dll Kejar
Tangkap
Lari
Dll

Kata kerja ini membedakan jenis kata yang tidak terikat oleh jumlah dan waktu. Untuk batasan itu semua membutuhkan kata tertentu, kata kerja bahasa Indonesia dapat ber-frasa dengan akan, ingin, tidak. Secara morfologis calon kata kerja dapat berafiksasi dengan morfem terikat untuk calon kata kerja; di,me-,ter-,-kan,-i dll.

2. Persamaan dan Perbedaan antara kata benda dan kata kerja bahasa Arab dan bahasa Indonesia
a. Persamaannya;
- Kata benda
1. Morfologi kedua bahasa ini sama-sama membicarakan seluk beluk kata dan cara membuatnya.
2. Isim mempunyai kata mufrad dan jamak dan begitu pula kata benda meskipun cara menjamakkannya berbeda.
3. Isim Isyaroh sama dengan kata petunjuk dalam bahasa Indonesia meskipun kata petunjuk tidak membedakan jenis dan jumlah.
4. Isim dan kata benda sama-sama punya kata dasar dimana kata benda dapat dibuat daripadanya dan dari kata lain setelah digabungkan dengan afiks.
5. Kata ganti orang pertama sama-sama tidak mempunyai mutsanna, bahkan jamak bahasa Indonesia punya dua kata yaitu kami dan kita,sementara bahasa arab cuma nahnu.
- Kata kerja
1. Fi’il intransitif (fi’il lazim), sama dengan kata kerja intransitif bahasa Indonesia
2. Fi’il muta’addi di bahasa Indonesia juga ada kata kerja transitif
3. Fi’il muta’addi maf’ul dua sama dengan kata kerja dwi transitif bahasa Indonesia
4. Kata kerja dapat dibentuk dari kata kerja itu sendiri dan dapat dibentuk dari kata dasar lainnya,setelah mendapat imbuhan afiks.

b. Perbedaannya;
- Kata benda/isim
1. Kata benda sama dengan isim sebab isim meliputi isim isyaroh, isim alam, isim mausul , isim fail, dll.
2. Kata benda tidak membedakan jenis kata dan jumlahnya sedang hal ini sangat diperhatikan oleh bahasa Arab.
3. Kata dasar kata benda minimal dua suku kata dan bahasa Arab minimal tiga huruf.
4. Kata benda dapat berkata dasar kata benda, kata kerja, kata keadaan, kata bilangan dan kata ganti orang.sedangkan bahasa Arab kata dasar itu mesti masdar kecuali isim jamid
- Kata kerja/fi’il
1. Kata kerja indonesia tidak bersamaan dengan waktu, dan tidak jenis kata semuanya itu dapat dibentuk dengan menggunakan kata-kata tertentu.
2. Kata dasar kata minimal dua suku kata dan dapat dibentuk dari kata lain yang ditambah dengan afiks dan fi’il selalu dari masdar.
3. Perubahan yang terjdi pada subyek tidak diikuti oleh perubahan pada kata kerjanya sedang fi’il selalu menyesuaikan dengan subjeknya di bidang jenis dan jumlahnya.

3. Prediksi kemungkinan salah dalam mempelajari morfologi
Dari uraian diatas dapat kiranya diprediksikan kemungkinan salah dan kesulitan dalam mempelajari morfologi khususnya dan bahasa pada umumnya.
Kesalahan yang mungkin timbul adalah dalam memilih kata, sebab kata-kata Arab selalu terikat oleh timbangan yang banyak sekali. Disamping itu juga harus memperhatikan jenis kata, jumlahnya dan waktu yang diinginkan.
Terdapat isim yang mungkin timbul kesulitan adalah disamping kesulitan dalam menentukan jenis kata dan jumlahnya, juga tanda baca/harokatnya, apalagi ada isim yang dinamakan ghoiru munsorif, isim yang tidak menerima tanwin, ini mempunyai cara tersendiri dalam menentukan harokatnya.
Kemungkinan salah dalam menyusun kalimat itu ada, sebab bahasa Arab dapat disusun dengan jumlah ismiyah, dan dapat juga disusun dengan jumlah fi’liyah. Jumlah fi’liyah tidak memperhatikan jumlah subjeknya tetapi memperhatikan jenisnya. Dan jumlah ismiyah sangat memperhatikan jumlah dan jenis subjeknya atau dengan kata lain subjek harus sama dengan pradikat.


Ruang lingkup analisis kontrastif Bahasa Arab dan bahasa Indonesia
Kata benda
Bahasa Arab Bahasa Indonesia
Isim masdar 1. نَصْرٌ
2. نَوْمٌ 1. Pertolongan
2. Tidur
Isim fa’il, yang bertugas sebagai subyek 1. نَاصِرٌ
2. نَائِمٌ 1. Penolong 2. X
Isim maf’ul, bertugas sebagi objek 1. مَنْصُوْرٌ
2. مَنُوْمٌ 1. Tertolong, ditolong
2. Ditidurkan, ditiduri
Isim zaman, menunjukkan keterangan waktu 1. مَنْصَرٌ
2. مَنَامٌ 1. X2. X
Isim alat, yang menunjukkan keterangan alat 1. مِنْصَرٌ
2. مِنَامٌ 1. X2. X
Isim makan, yang menunjukkan keterangan tempat 1. مَنْصَرٌ
2. مِنْصَرٌ 1. X2. X
Kata kerja
Bahasa Arab Bahasa Indonesia
- نصر، نصرا، نصرو،
- ينام، ينامان، ينامون، تنام، ننامان، ينمن،تنام، تنامان، تنامون، تنامين، تنامان، تنمن، أنام، ننام
- نام، ناما، ناموا، نامت، نامتا، نمن، نمت، نمتما، نمتم، نمت، نمتما، نمتن، نمت، نمنا - Menolong
-Tidur, menidurkan, tertidur, meniduri, , ketiduran, tidur-tiduran
- أكل، أكلا، أكلوا، أكلت، أكلتا، أكلن، أكلت، أكلتما، أكلتم، أكلت، أكاتما، أكلتن، أكلت، أكلنا
- يأكل، ياكلان، يأكلون، تأكل، تأكلان، يأكلن، تأكل، تأكلان، تأكلون، تأكلين، تأكلان، تأكلن، آكل، نأكل
- أكل يأكل، أكل، مأكلا، آكل، مأكول، كل، مأكل، مئكل Makan, dimakan, termakan, memakan

Kata kerja dapat dibentuk dari kata kerja itu sendiri dan dapat dibentuk dari kata dasar lainnya,setelah mendapat imbuhan afiks.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar